PERAN KEMAMPUAN PEMROGRAMAN PADA PENERIMAAN TEKNOLOGI ERP ORGANISASI (ASTRA OTOMOTIF PONTIANAK)

Main Article Content

Irawan Wingdes

Abstract

Kompleksnya ERP menyebabkan kendala baik pada saat implementasi maupun operasi sehari-hari. Kendala tersebut salah satunya disebabkan karena resistensi penerimaan ERP pengguna. Oleh sebab itu, menyelidiki penerimaan pengguna menjadi sangat penting bagi organisasi dan pemangku-pemangku kepentingan. Resistensi tersebut juga terjadi pada subjek penelitian yaitu Astra Otomotif cabang Pontianak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: 1. menjelaskan penerimaan pengguna di Astra cabang Pontianak dengan kerangka kemampuan komputasi yang difokuskan pada kemampuan pemrograman, 2. berkontribusi pada teori penerimaan teknologi ERP dengan menguji pengaruh anteseden kemampuan pemrograman terhadap penerimaan ERP. Penelitian dilakukan dengan survei pada sampel 384 pengguna (Slovin). Dengan tingkat respon 38,02%, 146 data responden dianalisis dengan metode SEM berbasis varians (LISREL). Teori utama yang diutilisasi adalah Technology Acceptance Model (PEOU, PU, dan Usage) dan Task Technology Fit (TTF). Hasil menunjukkan bahwa model pengujian fit dengan PEOU tidak mempunyai pengaruh terhadap penerimaan ERP. Penerimaan ERP tidak dipengaruhi oleh mudah atau tidaknya penggunaan sistem tersebut. Sebaliknya, penerimaan ERP dipengaruhi oleh kegunaan yang ditawarkan sistem dan kesesuaian terhadap tugas pengguna. Kemampuan pemrograman mempunyai pengaruh kuat terhadap kegunaan dan kesesuaian tersebut.
Kata kunci—ERP, TAM, TTF

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles