Analisis Kombinasi Algoritma One Time Pad Dan Vigenere Cipher Untuk Keamanan Data Teks
Main Article Content
Abstract
Abstrak
Kriptografi adalah ilmu dan seni untuk menjaga kerahasiaan pesan dengan cara menyandikannya ke dalam bentuk yang tidak dapat dimengerti lagi maknanya. Enkripsi adalah transformasi data kedalam bentuk yang tidak dapat terbaca tanpa sebuah kunci tertentu. Dekripsi merupakan kebalikan dan enkripsi, yaitu transformasi data terenkripsi kembali ke bentuknya semula. Cryptanalysis adalah ilmu untuk mengubah kembali suatu ciphertext menjadi plaintext tanpa mengetahui key-nya. Cryptanalysis dikatakan sukses jika dapat mengembalikan plaintext atau menemukan key-nya. One Time Pad adalah salah satu contoh metode kriptografi dengan algoritma jenis simetri. Sedangkan Vigenere Cipher adalah metode menyandikan teks alfabet dengan menggunakan deretan sandi Caesar berdasarkan huruf-huruf pada kata kunci. Dimana pada penelitian ini hasil perbandingan dari Algoritma tersebut diketahui bahwa Kombinasi Algoritma One Time Pad dan Vigenere Cipher merupakan Algoritma yang membutuhkan waktu terlama dalam proses enkripsi-dekripsi. Hasil dari proses pemecahan kunci Kombinasi Algoritma One Time Pad dan Vigenere Cipher memiliki jumlah pemecahan kunci dimana kunci yang tidak ditemukan lebih banyak dibanding Algoritma lainnya.
Kriptografi adalah ilmu dan seni untuk menjaga kerahasiaan pesan dengan cara menyandikannya ke dalam bentuk yang tidak dapat dimengerti lagi maknanya. Enkripsi adalah transformasi data kedalam bentuk yang tidak dapat terbaca tanpa sebuah kunci tertentu. Dekripsi merupakan kebalikan dan enkripsi, yaitu transformasi data terenkripsi kembali ke bentuknya semula. Cryptanalysis adalah ilmu untuk mengubah kembali suatu ciphertext menjadi plaintext tanpa mengetahui key-nya. Cryptanalysis dikatakan sukses jika dapat mengembalikan plaintext atau menemukan key-nya. One Time Pad adalah salah satu contoh metode kriptografi dengan algoritma jenis simetri. Sedangkan Vigenere Cipher adalah metode menyandikan teks alfabet dengan menggunakan deretan sandi Caesar berdasarkan huruf-huruf pada kata kunci. Dimana pada penelitian ini hasil perbandingan dari Algoritma tersebut diketahui bahwa Kombinasi Algoritma One Time Pad dan Vigenere Cipher merupakan Algoritma yang membutuhkan waktu terlama dalam proses enkripsi-dekripsi. Hasil dari proses pemecahan kunci Kombinasi Algoritma One Time Pad dan Vigenere Cipher memiliki jumlah pemecahan kunci dimana kunci yang tidak ditemukan lebih banyak dibanding Algoritma lainnya.
Downloads
Download data is not yet available.
Article Details
Section
Articles