SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN PEMASOK RUMPUT LAUT TERBAIK PADA KOSPERMINDO MENGGUNAKAN METODE ROC DAN METODE SAW

Main Article Content

Nurhudaya Nurhudaya Lara Sidney Shinta Angdy Erna Hasriani Hasriani

Abstract

Proses pemberdayaan dan pengembangan rumput laut di KOSPERMINDO dimulai dari pengambilan bahan mentah (rumput laut) dari pemasok-pemasok diberbagai daerah. Kemudian dilakukan penjualan ke luar dan dalam negeri. Karena banyaknya jumlah barang yang masuk seringkali datang secara bersamaan, menyebabkan terjadinya penumpukan barang. Rumput laut yang menumpuk dalam waktu lama akan jadi lembab, sehingga harus dijemur lagi untuk menurunkan tingkat kelembapannya, menyebabkan pula melambatnya perputaran uang. Transaksi Penjualan rumput laut di KOSPERMINDO mengalami penurunan dalam 3 tahun terakhir yaitu 412.55 kg pada tahun 2020, menurun jadi 184.700 kg pada tahun 2021 dan 135.28 kg pada tahun 2022. Olehnya itu SPK dengan penerapan ROC dan SAW menjadi solusi dari permasalahan di atas. Sistem akan menghasilkan perankingan, kemudian pemasok dengan ranking pertama teratas akan didahulukan untuk di atur jadwal pengiriman barangnya, ranking kedua dan seterusnya. Hasil dari penelitian memperlihatkan ROC hasilnya menjadi lebih objektif. Nilai bobot kriteria yang diperoleh dari metode ROC digabung ke metode SAW dalam penentuan rumput laut. Berdasarkan hasil uji coba sistem dapat ditarik kesimpulan bahwa tujuan penelitian ini tercapai yaitu sistem mampu menentukan pemasok rumput laut terbaik berdasarkan kriteria. Hasil perhitungan Tingkat akurasi saw dan roc-saw dalam perhitungan confusion matrix  yaitu 71.4% dan dalam perhitungan mape 24%

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles